MEMORY
Memori adalah suatu penamaan
konsep yang bisa menyimpan data dan program.
•
Ada 2
jenis piranti memori, yaitu memori internal dan memori eksternal.
•
Memori internal terdiri dari 2 jenis, yaitu RAM
(Random Access Memory) dan ROM (Read Only Memory).
•
RAM adalah suatu piranti memori yang bersifat
menyimpan memori sementara dan pengaksesannya dilakukan secara acak.
•
RAM ini terdiri dari 2 jenis, yaitu RAM Statis dan
RAM dinamis
Kecepatan RAM
Kecepatan RAM diukur dalam ns (nano
seconds). Makin kecil ns semakin cepat RAM . Dulu kecepatan RAM sekitar 120, 100 dan
80 ns. Sekarang sekitar 15, 10,
sampai 8 ns.
Kecepatan RAM sangat berkaitan
erat dengan system bus , apakah system bus kita efektif untuk menggunakan RAM
yang cepat.
Tabel hubungan clock speed
dalam system bus dengan kecepatan RAM yang diperlukan.
Clock
speed
|
Time
per clock tick
|
20 MHz
|
50 ns
|
25 MHz
|
40 ns
|
33 MHz
|
30 ns
|
50 MHz
|
20 ns
|
66 MHz
|
15 ns
|
100
MHz
|
10 ns
|
133
MHz
|
6 ns
|
Berdasarkan bahan dasar
pembuatan, RAM dikelompokkan dalam dua bagian utama, yaitu :
1. Static
RAM (SRAM)
2. Dynamic
RAM (DRAM)
Perbedaan antara DDR1 dengan DDR2.
1. Clock rate dan bandwidth nya. DDR1 biasanya
mempunyai clock rate di bawah 400 MHz dengan bandwidth dibawah 3200 MB/sec
(ditandai dengan nama PC) dan umumnya dibedakan menjadi DDR PC3200 (clock
400MHz)
PC2700 (clock 333 MHz) dan
PC2100 (clock 266 Mhz). Sedangkan DDR2 mempunyai clock rate dan bandwidth yang
lebih besar mulai dari DDR2 PC4200 (clock 533MHz), PC5300 (clock 667MHz),
PC6400 (clock 800MHz). Bahkan sudah ada yang PC8000.
2. Jumlah pin nya. Jumlah pin
untuk DDR1 lebih sedikit dibanding jumlah pin pada DDR2. kemudian posisi
"celah" penyangganya juga berbeda.
3. Harganya. Sekarang harga
DDR2 sedikit lebih murah dibanding denagan DDR1 karena produksinya sudah massal
sedangkan DDR1 makin sedikit.
BIOS
BIOS = Basic Input Output
Systems, level program paling dasar, fungsinya untuk mengenali sistem device
yang ada di MB serta OS yang digunakan
•
Sistem BIOS adalah software
tingkat terendah dalam komputer sebagai antarmuka antara perangkat keras (khususnya chipset dan prosesor)
dan sistem operasi.
Untuk masuk ke dalam BIOS
•
F1
•
F2
•
DEL
•
ESC
•
F10
Contoh :
Tekan untuk masuk
BIOS setup
ROM (Read Only
Memory)
•
Hanya bisa di baca
•
Berisi SO pokok yang diperlukan
oleh sistem komputer seperti program :
a. Pengatur
karakter
b. Pengisian
tombol kunci Keyboard untuk keperluan kontrol tertentu
c. Bootstrap
(Cold Booting dan Warm Boting)
BIOS memiliki 4 fungsi utama :
•
POST - Test perangkat
keras komputer, perangkat keras memastikan benar berfungsi sebelum memulai
proses loading sistem operasi.
•
Bootstrap Loader - Proses
penempatan sistem operasi. Jika sistem operasi yang mampu berada, BIOS akan
melewati kontrol untuk itu.
•
BIOS - Software / Driver yang
antarmuka antara sistem operasi dan perangkat keras Anda. Ketika menjalankan
DOS atau Windows Anda menggunakan dukungan lengkap BIOS.
•
BIOS / CMOS Setup - Konfigurasi
program yang memungkinkan Anda untuk mengkonfigurasi pengaturan perangkat keras
termasuk pengaturan sistem seperti password komputer, waktu, dan tanggal.
UPGRADE DAN
OVERCLOCKING
UPGRADE
Ialah suatu proses mengubah suatu komponen
komputer (hardware) dari spesifikasi rendah ke spesifikasi yang lebih tinggi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja komputer
agar lebih cepat dari biasanya. Tetapi dalam meng-upgrade komputer harus
melihat spesifikasi apa saja yang cocok dengan mother board. Jangan
meng-upgrade suatu komponen komputer yang tidak cocok dengan komputer, bukannya
menambah kecepatan komputer tersebut tetapi malah merusak motherboardnya.
Dalam meng-upgrade suatu
komponen ada 2 hal yaitu
1. Meng-upgrade sistem
operasi
2. Meng-upgrade hardware
(perangkat keras)
1. MENG-UPGRADE SISTEM
OPERASI
Yaitu kita mengubah
suatu sistem operasi dalam komputer kita dari yang kecil
kapasitasnya ke sistem
operasi yang lebih besar kapasitasnya. Hal ini bertujuan agar sumber daya dalam
komputer kita dapat mengoperasikan suatu program dengan lebih baik dari sistem
operasi kita terdahulu. Selain itu juga agar kinerja komputer yang baik dapat
diimbangi dengan suatu sistem operasi yang baik pula.
2. MENG-UPGRADE HARDWARE
(PERANGKAT KERAS)
Yaitu kita mengganti
suatu kompenen hardware dalam motherboat dengan suatu
hardware yang mempunyai
kapasitas yang lebih besar daripada hardware kita yang terdahulu. Hal ini
bertujuan agar untuk meningkatkan kinerja komputer kita, sehingga komputer kita
menjadi lebih cepat dalam pengaksesan data, mampu memainkan suatu program yang
membutuhkan hardware dengan spesifikasi tinggi,dll.
Overclock
Bahasa overclock disusun
dari dua kata yaitu over dan clock yang artinya melakukan
setup mainboard clock bagi processor maupun sebuah VGA. Kata
overclock
dikonotasikan dengan
membuat computer lebih cepat.
Tujuan utama melakukan
overclock adalah memacu sebuah processor VGA dan CPU
agar lebih cepat bekerja.
Mengatasi masalah panas
•
Sistem pendingin terbagi 2 :
•
Software
Banyak
sofware yang beredar yang dapat digunakan sebagai software pendingin seperti waterfall
dan rain
•
Hardware
Dengan
memasang heatsink dan kipas pada processor atau memakai hardware
khusus, yang memang bekerja sebagai pendingin.
Dampak
Overclock
•
Dampak negatif overclock:
- Panas berlebihan pada prosesor karena
dipaksa bekerja pada clock yang lebih tinggi, dapat dikurangi dengan penggunaan
sistem pendingin yang sudah ada.
- Kesalahan operasi (pehitungan) prosesor
karena akibat panas berlebihan.
•
Dampak positif overclock:
- Komputer menjadi lebih cepat seolah-olah
bekerja dengan prosesor yang lebih tinggi.
- Cara termurah meningkatkan kecepatan kerja
dari CPU.
- Dapat membuat prosesor yang tidak ada pada
pasaran.
Untuk melakukan Upgrade dan Overclocking perlu
diperhatikan :
Kesesuaian (compatible)
Suatu
komponen dapat dikatakan sesuai atau compatible dengan komponen lain bila dapat
bekerja normal jika dipasangkan dengan komponen tersebut.
Contoh :
Keyboard jenis PS/2 dapat dipasang ke konektor PS/2 untuk mouse namun tidak dapat bekerja normal.
Contoh :
Keyboard jenis PS/2 dapat dipasang ke konektor PS/2 untuk mouse namun tidak dapat bekerja normal.
Keseimbangan (balance)
Keseimbangan
berarti tidak terdapat perbedaan jauh kemampuan dari suatu komponen dengan
komponen pendukungnya
Contoh :
Kombinasi antara Prosessor 450 Mhz dengan RAM 128 MB lebih seimbang dari Prosessor 1,2 Ghz dengan RAM 64 MB
Contoh :
Kombinasi antara Prosessor 450 Mhz dengan RAM 128 MB lebih seimbang dari Prosessor 1,2 Ghz dengan RAM 64 MB
TROUBLESHOOTING
•
Troubleshooting adalah segala sesuatu masalah yang
berhubungan dengan komputer
•
Terdapat dua macam teknik dalam
mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu teknik Forward dan teknik
Backward
•
teknik Forward :Permasalahan dideteksi semenjak awal komputer dirakit
•
Teknik Backward : Mendeteksi kesalahan pada
komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik).
INPUT
DEVICE
•
Mouse dan Keyboard tidak
terdeteksi
- Di cek
koneksi kabel
- Di cek
di BIOS
•
Port USB yang tidak
terdeteksi
- Di cek
di BIOS
•
Trackball pada mouse tidak
berfungsi
-
Dicek/dibersihkan
- Koneksi
ke Komputer dicek
•
Scanner hanya muncul warna
hitam dan Putih
- Di cek
tools softwarenya
•
Touchscreen tidak berfungsi
apabila keadaan basah
- Di
keringkan
•
Tombol Keyboard (Sebagian) yang
tidak berfungsi
-
Dibersihkan
•
Mouse tidak terdeteksi
- Dicek
koneksi
-
Direstart
PEMROSES
•
Booting error “Select
properly first booting”
-
Install Ulang
-
Dicek BIOS First bootable
•
Main Game muncul error
“Dumping Phisycal memori” (Sudah dipakai lama dan panas)
- Dicek
Memory
-
Direstart
•
Monitor nyala tidak ada
tampilan
- Dicek
Kabel, VGA
- RAM Mati
•
HDD tidak terdeteksi
- Dicek
kabel, BIOS,
- DIcek kepingan HDD masih berputar atau
tidak
•
Terdengar bunyi beep panjang
saat dinyalakan
-
RAM
•
Monitor nyala ada pesan No
signal Detected
- Kabel,
VGA
•
Komputer Restart sendiri
- Discan
(Kena Virus)
- RAM
Kotor
•
Komputer restart saat
Flasdish dikoneksikan
- Flasdish dicek (Kena Virus/Tidak)
-
Supplay Daya
- Dicek USB
Port
•
Saat Booting muncul pesan
CMOS Faliure
- Baterai
CMOS habis
•
Saat instal software baru
tidak berhasil
- Cek CD
Software, OS
- Freespace
HDD
•
Upgrade XP ke Win 7 looding
lama dan bunyi beep panjang
-
Hardware
OUTPUT DEVICE
•
Gambar dimonitor tidak mau
tampil
- Cek
koneksi (kabel, VGA)
- MB
•
Tinta printer tidak mau
keluar
- Tinta Habis
-
Cartdtride dibersihkan
-
Cardtride Rusak
•
Hasil cetak bergaris
- tinta
Habis, Cardtride kotor
•
Sound tidak bunyi
- Kabel,
Driver SoundCard, On/Mute
•
Printer tidak bisa mencetak
•
Printer hanya keluar 1 warna
•
Saat booting muncul CPU Fan
error.
- Dicek ke
BIOS
•
Saat copy file pada
Flashdisk muncul Intergreat Valueanted
- Regedit
=> HKEY_CURRENT_USER => Control Panel => Buat DWORD “StorageDevice”
dengan Value diganti 1
•
Cardtrid tidak terdeteksi
padahal sudah terpasang
•
Monitor Blue Screen saat
WIFI dinyalakan
- Driver
Di cek
•
Ketika mencetak kertas tersangkut
diprinter
- Hardware
Printer
•
Gambar pada monitor kabur
- Monitor
Dicek
- VGA
•
Tombol power monitor ditekan
tidak fungsi
•
DVD tidak bisa mendeteksi
kepingan DVD
•
CD Room tidak bisa membaca
kepingan CD
-
Optik dicek
-
Power supply tegangan dicek
-
Kabel Data
•
Driver Corrupt (Ms.Office 2010)
-
Di coba dengan office yang
lebih rendah
•
Komputer Lambat (Untuk Grafis)
-
Cek Speknya
-
Setting Windowsnya
•
HDD tidak terbaca
-
Cek Kabel data & power
-
Cek Jumper
-
Di cek pegang ada getaran
•
Komunikasi data tidak lancar
dari kabel data/power dari komputer ke plooter
-
Cek media komdatnya, bila
diperlukan ganti dengan yang kualitas lebih baik
•
Windows pertama dinyalakan
muncul Error System Win32
-
Kena virus discann
-
Tidak jadi2 diinstall ulang
•
Komputer mati setelah menyala
10 detik
- Cek Power Supplay
•
RAM tidak terdeteksi pada
windows
-
Tukar Slot
-
Ditukar RAM
PERAKITAN KOMPUTER
PERSIAPAN
•
Persiapkan tools yang
dibutuhkan seperti obeng(+) dan (-)
•
Pastikan komputer dalam keadaan
mati (power off)
•
Jauhkan segala magnet dari
hardisk.
•
Jauhkan air dan cairan dari
komputer dan komponennya.
•
Sangat disarankan menginstall
dengan disertai manual dari motherboard.
Tips
perakitan PC
•
Hindari merakit dalam keadaan berkeringat
•
Hindari memegang atau menyentuh
langsung kaki pin processor yang ada termasuk chipset,
•
Pada setiap tahap perakitan
sebelum menambahkan komponen yang baru power supply harus dimatikan.
Processor
•
Lokasikan soket Zif dan buka
dengan menarik tangkai soket keatas
•
Masukkan CPU kedalam socket
dengan menjaga keadaan tangkai soket ketika memasukkan CPU
•
Ketika memasukkan CPU harus
memperhatikan orientasi yang benar ada petunjuk khusus pada pocessor dan
socket.
•
Dorong kebawah CPU dan
kembalikan tangkai soket ke posisi semula.
•
Letakkan Heatsink diatas CPU
dan pasang pengikatnya dengan benar.
•
Rangkaikan kabel fan (kipas)
dengan supply.
Memori
•
Buka kancing socket
•
Periksa figure cetakan RAM
•
Masukkan modul SDRAM ke DIMM
slot
•
Kunci/Tekan kembali kancing
AGP Card
•
Cari Lokasi AGP slot
•
Pasang AGP Port dengan
hati-hati, tekan tegak lurus dengan bidang motherboard
•
Pemasangan peralatan lainnya
pada slot PCI atau ISA seperti VGA Card, Sound Card dll caranya sama dengan
pemasangan AGP card. Perbedaan hanya jenis Slot
yang akan dipasang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarnya ya...